Akan menghabiskan 140 hari dalam misi tersebut
Sebuah roket Rusia yang membawa dua kosmonot dan astronot Amerika Serikat meluncur ke luar angkasa, Selasa (23/10). Ketiga antariksawan itu akan bertugas di Stasiun Antariksa Internasional (ISS).
Oleg Novitskiy dan Evgeny Tarelkin dari Rusia dan Kevin Ford dari AS meluncur ke ISS menggunakan roket Soyuz TMA-06M pada pukul 17.51 WIB dari failitas peluncuran milik Rusia, kosmodrom Baikonur, di Kazakhstan.
Roket Soyuz direncanakan akan tiba di ISS pada hari Kamis (25/10) pukul 19.35 WIB. Ketiga antariksawan itu akan bergabung dengan tiga kru yang telah terlebih dahulu di stasiun luar angkasa tersebut. Mereka adalah Sunita Williams dari AS, Yuri Malenchenko dari Rusia, dan Akihiko Hoshide dari Jepang. Ketiganya tiba di ISS pada Juli silam dan akan kembali ke Bumi pada November mendatang.
Awalnya Soyuz direncanakan tinggal landas pada 15 Oktober tetapi ditunda karena ada perangkat on board roket itu yang harus digandi. Para astronot yang baru saja tiba itu rencananya akan menghabiskan 140 hari dalam misi tersebut.
Dua kosmonot Rusia baru pertama kali melakukan perjalanan ke luar angkasa sementara Ford pernah bertualang di luar angkasa pada 2009, menggunakan pesawat ulang-alik AS. Ia rencananya akan mengambil alih komando di ISS ketika Williams kembali ke Bumi pada November nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar